Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tidak Sepenuhnya Benar

6 April 2019   22:32 Diperbarui: 6 April 2019   23:02 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Canva/kata-kata : katedrarajawen

Seringkali keras hati mengiringi menjadi tinggi hati. Menutup mata hati tertuju pada satu sisi. Mengingkari kebenaran sejati. Teguh pada pengertian sendiri.

Bolehlah berprinsip pada keyakinan diri. Namun membuka hati untuk mengerti. Kebenaran bukan milik sendiri. Apa yang diri yakini benar tak sepenuhnya pasti. Sebab ada yang sama benar dengan lain versi.

Artinya saling beda pendapat itu bukan untuk saling menghakimi. Bila saling memahami, bersitegang tak ada lagi. Yang ada saling memberi apresiasi.

Dari semua perbedaan yang terjadi, yang mengkhawatirkan adalah kebutaan hati. Yang membuat saling berselisih dalam amarah dan benci. 

Sebab kepenuhan akan kebenaran sendiri, menerima kebenaran yang datang tak mampu lagi. 

#refleksihatiuntukmenerangidiri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun