Penutup
“ODOL bukan soal muatan truk, tapi muatan tanggung jawab kita terhadap masa depan infrastruktur dan nyawa manusia.”
Percepatan kebijakan Zero ODOL di era Presiden Prabowo merupakan langkah strategis yang layak diapresiasi. Namun, tanpa eksekusi yang adil, roadmap yang rinci, dan reformasi tata kelola logistik, kebijakan ini berisiko gagal memberi efek jangka panjang. Penegakan hukum harus menyasar akar sistemik, bukan sekadar gejalanya.
Seperti yang dikatakan oleh Lasarus dari DPR, "Kalau mau untung ya jangan nyusahin." Untung yang sejati adalah ketika logistik tumbuh bersama keselamatan, bukan di atas reruntuhan jalan dan nyawa manusia. Wallahu a’lam.
Daftar Pustaka
Kompas.com. (2025, 20 Juni). Presiden Prabowo Setuju Zero ODOL, Anggota DPR: Situasinya Sudah Darurat. Diakses dari https://www.kompas.com/jawa-barat/read/2025/06/20/084553588/presiden-prabowo-setuju-zero-odol
Kompas.com. (2025, 20 Juni). Rencana Zero ODOL 2026 Ramai-ramai Diprotes Supir Truk. Diakses dari https://money.kompas.com/read/2025/06/20/072335826/rencana-zero-odol-2026
Republika. (2025, 19 Juni). Pengusaha Truk Nilai Percepatan Zero ODOL Harus Diikuti Insentif. Diakses dari https://republika.co.id
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
