Mohon tunggu...
Jumari Haryadi Kohar
Jumari Haryadi Kohar Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, trainer, dan motivator

Jumari Haryadi alias J.Haryadi adalah seorang penulis, trainer kepenulisan, dan juga seorang motivator. Pria berdarah Kediri (Jawa Timur) dan Baturaja (Sumatera Selatan) ini memiliki hobi membaca, menulis, fotografi, dan traveling. Suami dari R.Yanty Heryanty ini memilih profesi sebagai penulis karena menulis adalah passion-nya. Bagi J.Haryadi, menulis sudah menyatu dalam jiwanya. Sehari saja tidak menulis akan membuat ia merasa ada sesuatu yang hilang. Oleh sebab itu pria berpostur tinggi 178 Cm ini akan selalu berusaha menulis setiap hari untuk memenuhi nutrisi jiwanya yang haus terhadap ilmu. Dunia menulis sudah dirintis J.Haryadi secara profesional sejak 2007. Ia sudah menulis puluhan judul buku dan ratusan artikel di berbagai media massa nasional. Selain itu, ayah empat anak ini pun sering membantu kliennya menulis buku, baik sebagai editor, co-writer, maupun sebagai ghostwriter. Jika Anda butuh jasa profesionalnya dihidang kepenulisan, bisa menghubunginya melalui HP/WA: 0852-1726-0169 No GoPay: +6285217260169

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ini Rasi Goreng, Bukan Nasi Goreng

30 Maret 2021   16:39 Diperbarui: 30 Maret 2021   16:53 1373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kang Ajat, salah satu tokoh Kampung Adat Cireundeu (Sumber: J.Haryadi) 

Setelah menjadi rasi, selanjutnya dicuci sampai bersih dan siap dimasak. Cara memasaknya dengan menuangkan rasi secukupnya ke dalam panci atau langseng. Kemudian masukkan air secukupnya, jangan terlalu banyak. Cukup sampai rasi basah secara merata. Selanjutnya kukus dan tunggu sekitar 15-20 menit sampai rasi menjadi matang.

Setelah matang, rasi yang bentuknya mirip butiran nasi siap dikonsumsi dengan sayur dan lauk pauk seperti biasa atau digoreng dengan bumbu nasi goreng. Berdasarkan pengalaman saya saat berkunjung ke Kampung Adat Cireundeu dan disuguhi rasi goreng, rasanya benar-benar nikmat. Hampir tak ada bedanya dengan nasi goreng yang terbuat dari beras.  

Rasi goreng yang lezat hasil inovasi penduduk Kampung Adat Cireundeu yang terbuat dari olahan singkong racun (Sumber: J.Haryadi0
Rasi goreng yang lezat hasil inovasi penduduk Kampung Adat Cireundeu yang terbuat dari olahan singkong racun (Sumber: J.Haryadi0

Lukman Nul Hakim, Kepala Biro Program Dewan Kebudayaan Kota Cimahi (DKKC) sedang mencoba rasi goreng  (Sumber: J.Haryadi) 
Lukman Nul Hakim, Kepala Biro Program Dewan Kebudayaan Kota Cimahi (DKKC) sedang mencoba rasi goreng  (Sumber: J.Haryadi) 

Apakah Anda pernah mencoba makan rasi goreng? Kalau belum pernah, silakan berkunjung dan berwisata ke Kampung Adat Cireundeu. Pastikan Anda datang pada hari Minggu karena pengelolanya selalu menyiapkan menu rasi goreng bagi tamu yang hadir. 

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun