Pak Ahmad menguatkan cerita tentang penangkapan Bung Karno. Menurutnya, Bung Karno diundang ke Yogyakarta, tetapi ternyata itu adalah jebakan. Tujuannya hanya satu, yaitu menjebloskannya ke Lapas Banceuy, dengan dalih menyebarkan propaganda yang dianggap mengganggu ketertiban kolonial.
Sel Sempit, Gagasan Meluas
Pak Ahmad menjelaskan, Bung Karno mendekam di sel ini selama kurang lebih satu tahun dua bulan. Dalam sel yang gelap, lembab, dan pengap itu, Bung Karno menjalani hari-harinya, terpisah dari dunia luar.
"Di sini, di balik pintu besi ini, beliau merangkai kata-kata yang kemudian mengguncang pemerintahan Belanda," ujar Ahmad. "Pledoi Indonesia Menggugat itu bukan sekadar pembelaan hukum, tapi manifesto politik yang dibacakan di pengadilan Gedung Indonesia Menggugat."
Kami mendengarkan dengan serius, membayangkan bagaimana seorang pemuda berusia 29 tahun (saat itu) harus berjuang melawan rasa tertekan di ruangan yang hanya muat untuk tidur dan sedikit bergerak.
Pak Ahmad juga menceritakan bagaimana penjara Banceuy pada masanya adalah penjara kelas bawah, menampung para narapidana 'pepetek' atau rakyat jelata. Sel Bung Karno sendiri berada di blok tahanan politik.
"Bung Karno rela ditempatkan di tempat seperti ini. Bukan karena dia penjahat, tapi karena idealisme. Itu yang harus kita ingat," tambahnya.
Sel nomor 5 itu, meskipun kecil dan sederhana, adalah sumber energi. Dari sana, lahir kekuatan argumen yang membongkar tirani kolonial di hadapan meja hijau. Sebuah sel sempit justru menjadi ruang inkubasi bagi ide-ide besar kemerdekaan.
Pak Tom kemudian menambahkan, semangat Bung Karno di Banceuy ini harus menjadi pelajaran. "Kita sekarang bergerak di bidang kesejahteraan rakyat dan pendidikan. Semangat beliau, yaitu rela berkorban demi rakyat, harus terus kita bawa dalam tugas kita," kata Pak Tom.
Harapan pada Generasi Sekarang
Setelah berbincang cukup lama di sekitar sel, kami berfoto bersama di depan patung Bung Karno yang ikonik patung yang menggambarkan beliau sedang merenung sambil memegang pena dan buku.