Mohon tunggu...
Juanda
Juanda Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer Taruna

$alam Hati Gembira ...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Bersua di Tanah Seberang

16 Juni 2019   23:01 Diperbarui: 17 Juni 2019   10:41 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Hidup yang menghidupkan berawal dari keputusan untuk memiliki hidup yang bermakna."

Sejauh memandang tanpa kesegaran.
Aroma nestapa warnai kehidupan.
Darimana akan datang pertolongan.
Tak kuasa pula untuk membayangkan.

Sengatan matahari tanpa penghalang.
Air jadi takut lalu segera menghilang.
Siapa yang berani untuk tetap meladang.
Lowongan kerja telah terpampang.

Berlaksa hari tak pernah berubah.
Ada janji untuk segera berbenah.
Asa dinanti dengan hati gundah.
Seperti menanti hadirnya sedekah.

Hijau royo-royo landa seberang.
Sini diterjang serangan gersang.
Tak kuat lihat hati mengerang.
Kapankah ujian ini akan hengkang.

Teman banyak yang pergi menghilang.
Bersua berjuang di tanah seberang.
Sampai kapan ini akan berselang.
Tanya pada tanah yang kerontang.-

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun