Mohon tunggu...
Jouska Brilian Putra Purnomo
Jouska Brilian Putra Purnomo Mohon Tunggu... Mahasiswa Teknologi Informasi

Saya adalah pemuda dari jawa tengah yang gemar mempelajari dibidang hardware dan software.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Perang Dagang China - AS: Ancama Global, Peluang Emas untuk TI di Indonesia

29 Juni 2025   22:21 Diperbarui: 29 Juni 2025   22:21 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

2. Permintaan Software Lokal Meningkat

Dengan banyaknya pembatasan teknologi lintas negara, perusahaan lokal dan BUMN mulai melirik solusi software buatan dalam negeri. Waktunya startup IT lokal naik panggung!

3. Stimulus Teknologi dari China dan AS

Kedua negara justru meningkatkan anggaran R&D untuk mengejar swasembada teknologi. Ini memicu inovasi, penciptaan produk baru, dan bahkan peluang kerja sama lintas negara.

4. Pergeseran ke Digital

Pandemi + perang dagang = lonjakan transformasi digital. Cloud computing, keamanan siber, aplikasi berbasis AI jadi kebutuhan utama --- dan perusahaan Indonesia bisa ikut main di dalamnya.

Strategi Indonesia: Jangan Sampai Ketinggalan Kereta

Untuk bisa memanfaatkan momen ini, Indonesia perlu:

Mengembangkan ekosistem startup IT (lewat insentif, pendidikan, dan regulasi ramah teknologi).
Menyediakan SDM digital berkualitas tinggi (coding, UI/UX, keamanan siber).
Menarik investasi asing ke sektor data center, AI, dan IoT.
Mendorong digitalisasi UMKM agar bisa naik kelas.

Penutup: Dari Krisis, Lahir Kesempatan

Perang dagang China--AS jelas bukan kabar baik. Tapi, kalau kita bisa membaca arah angin, ini justru bisa jadi batu loncatan besar bagi sektor teknologi nasional. Indonesia punya SDM muda, kreativitas tinggi, dan pasar digital yang luas --- tinggal bagaimana kita mengelolanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun