Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Ke Pertunjukan Sirkus

8 Agustus 2020   04:36 Diperbarui: 8 Agustus 2020   04:34 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: bobo.grid.id

"Pasti teman-teman sekarang melihat Om Macan melompati lingkaran api..." batin Meri sedih.

Rasa sedih Meri tambah lagi, perutnya lapar. Dari pagi belum makan. Ibunya sudah menasehatinya untuk sarapan tetapi tak dihiraukan. 

"Huhuuuuu..." Meri menangis sambil menahan lapar.

"Kenapa kamu masih di sini, nak? Di mana teman-temanmu?"

Tiba-tiba Meri mendengar suara ibunya. Meri terkejut. Namun hatinya bahagia sekali. Ternyata ibu menyusulnya.

"Ibu menyusulku...?" Meri bertanya kepada ibu.

Ibu mengangguk.

"Ibu mengkhawatirkanmu, nak. Tubuhmu belum begitu kuat untuk berenang."

"Terimakasih, Bu." Meri memeluk ibunya. Lalu Meri menceritakan kalau teman-temannya sudah pergi ke pertunjukan dengan naik punggung Bledug.

"Aku nggak bisa naik punggung Bledug. Punggungnya tinggi sekali. Akhirnya aku ditinggal, Bu."

"Kalau begitu, ibu antar ke pertunjukan ya, nak..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun