Mohon tunggu...
Johanis Malingkas
Johanis Malingkas Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat kata

Menulis dengan optimis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kompasiana

20 Maret 2022   13:54 Diperbarui: 20 Maret 2022   13:57 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kompasiana(sumber:kompasiana.com)

Tak akan habisnya pesona dan pelangi kata menghias layarmu
tak mengenal waktu dan cuaca
kapanpun kau menerima kunjungan orang orang yang unik
dalam aneka rasa dan karsa yang menarik dan aktual

semenjak tengah malam hingga subuh
mentari bersinar maupun terttutup awan
bulan nampak malu malu
kau tetap tersenyum menyambut tamu tamu nan hebat

kau memang memiliki daya pikat yang luar biasa
kau kadang dicerca dan kadang disanjung
kau tetap senyum dan diam
kau tetap tegar hadapi gejolak rasa 

kau bagaikan puncak gunung himalaya
membeku abadi sulit di daki
terkadang kau bagaikan matahari buatan
hangat menyengat kulit

tak terhitung korban yang terhempas dalam pendakian
menyerah dan nampak malu malu muncul
kau tetap tabah tak bergeming
gaya dan daya pikat yang menarik

datang dan pergi
masuk dan keluar
perang dan damai
siang dan malam

kau tampilkan anekarasa pengunjung
aktual, bermanfaat, menarik, inspiratif dan unik
menghias layarmu tanpa jedah
daya pikat tak terbantahkan

ada suka ada duka
ada galau ada rindu
ada cinta ada benci
dirumah besar kecintaan bersama

kau bernama indah KOMPASIANA

(catatan kompasianer di minggu siang)

JM-20032022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun