Mohon tunggu...
jody aryono
jody aryono Mohon Tunggu... Konsultan IT dan Developer Sistem Berbasis AI | Assesor LSP Informatika

Seorang Senior IT Konsultan Teknologi dan juga Edukator Koding dan Kecerdasan Artifisial, yang fokus pada pengembangan Sistem berbasis AI dan solusi digital untuk instansi pemerintah, masjid, dan komunitas. Aktif menulis seputar teknologi, produktivitas, serta pemanfaatan kecerdasan buatan dalam kehidupan sehari-hari. Topik favorit saya antara lain: AI, dakwah digital, coding, dan edukasi masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Sejarah AI: Deep Learning dan Kebangkitan Neural Networks

11 Juli 2025   02:15 Diperbarui: 11 Juli 2025   01:16 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sourde: AI Image Generated ChatGPT4o Prompt By Jody Aryono

Di balik kemajuan AI masa kini seperti pengenal wajah, penerjemah otomatis, dan mobil otonom, ada satu istilah yang menjadi jantung dari semuanya: Deep Learning.

Jika machine learning ibarat remaja yang baru belajar, maka deep learning adalah versi dewasanya. Pendekatan ini menjadi fondasi AI modern yang bisa melihat, mendengar, membaca, dan bahkan menulis.

Apa Itu Deep Learning?

Deep learning adalah cabang dari machine learning yang menggunakan artificial neural networks dengan banyak lapisan (deep). Terinspirasi dari cara kerja otak manusia, jaringan ini belajar secara hierarkis:

  • Lapisan awal mengenali pola dasar (seperti garis atau warna),

  • Lapisan tengah mengenali bentuk,

  • Lapisan akhir memahami objek secara utuh.

Dengan banyak lapisan dan data besar, AI bisa melakukan hal-hal yang dulunya hanya bisa dilakukan manusia.

Kunci Kebangkitan: Komputasi & Data

Deep learning sebenarnya sudah ada sejak 1980-an. Tapi baru bangkit di era 2010-an karena dua hal:

  1. Data Berlimpah: Internet dan digitalisasi menyediakan miliaran sampel.

  2. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
    Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun