Mohon tunggu...
JELITA SARI
JELITA SARI Mohon Tunggu... Lainnya - JELITA SARI EP0157971 MITRA BISNIS PREMIER SILVER PT VERITRA SENTOSA INTERNASIONAL DAN PT TRENINET SENTOSA INTERNASIONAL.

http://bit.ly/BisnisUsahaSDP http://bit.ly/mendaftargratisdiMAB http://bit.ly/joindiMAB (Batch 9, Referral Sippass1)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Buatmu yang Merindu

10 April 2022   09:46 Diperbarui: 10 April 2022   10:00 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Buatmu yang Merindu

Kenangan indah bersamamu menggapai semua rasa dari asa yang lebur dengan keyakinan berdua untuk menjalani hidup ini.

Menggapaimu, merasakan menangismu, bermanjamu bersama dengan harang angkut rasa menyatukan dua rindu yang bersama selamanya.

Dua waktu dan satu jiwa telah lama menyatu satu dalam waktu dan lamunan buah rindu yang gelap. Ntah, terang yang datang seperti apa dan bagaimana memintanya untuk terus menguji kita biar tetap tegar mendulang kembali dengan tekad sekuat baja.

Pengharapan dan penghasilan, rampung yang ada Engkau risih dengan lamanya jalan itu menyatukan dua keyakinan yang sejalan.

Pulang kembali ke pangkuan yang sungguh jernih <3 dan sayangnya buat mengisi saja buat apa ?

Apakah itu keterpaksaan rindu yang membuat memaksakan bersama dan rapuhku melintasi alam jagad raya yang bukan main luasnya. Seluas matamu dangan pandangan dari-Nya penuh dengan karya penuh imajinasi melintasi seluruh Arsyi Maha Luas. Bukan tetapi itu dilintaskan buat yang menyukai semua dengan Kasih dan Sayang-Nya.

Ramadan penuh dengan Barokah dan ampunan-Nya datang buat penantian dari banyak di muka bumi ini. Sayang jika itu berulang tanpa bisa menjaga dan mendapatkan berkah-Nya maka yang mengerti dapat membayarkan dari manapun asalnya mencoba raih kembali keberkahan-Nya.

by Jelita Sari

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun