Mendadak jam weker Ringgo berbunyi. Waktu sudahmenunjukkan jam empat pagi. Ia kembali teringat hasil pembicaraannya denganTigor.
“Tak mungkin aku bisa mendapatkan uang sebanyakitu” desis Ringgo. Orang tua Kayla sendiri sudah memberitahukan kepadanya kalaumereka sudah melaporkannya pada polisi dan tidak punya uang sebanyak itu. Masalah ini tidak bisa dibiarkan,harus segera diselesaikan!, batinRinggo.
Ringgo bertekad untuk menyelidiki masalah inidengan atau tanpa bantuan polisi. Ia pun mulai menyusun strategi dan bermaksudmenyampaikannya pada polisi.
Setelah itu, Ringgo bangkit dari duduknya dan taklupa mematikan komputernya. Tanpa ragu-ragu ia menghempaskan dirinya ke atas tempattidurnya tanpa melihat lagi ke belakang. Tubuhnya begitu kaku dan penat. Begitujuga pikirannya. Belum pernah ia merasa selelah ini. Sambil memijit-mijit dahikepalanya, Ringgo memejamkan matanya. Ia pun tertidur kecapaian.
BERSAMBUNG