Berapa banyak sampah sepatu yang bisa dikurangi dari tempat pembuangan akhir?
Di tengah gaya hidup modern yang serba cepat, sadar atau tidak, kita telah menyumbang begitu banyak sampah termasuk dari hal yang tampak sepele seperti sepatu.Â
Ya, siapa sangka sepatu yang kita pakai sehari-hari bisa jadi salah satu penyumbang limbah terbesar, terutama yang terbuat dari bahan sintetis dan plastik.Â
Tapi kini, ada satu inovasi lokal yang bukan hanya stylish, tapi juga penuh kesadaran akan alam: sepatu "DALEM", singkatan dari Daun Palem.
Yup, kamu nggak salah baca.Â
Sepatu ini terbuat dari daun palem. Keren, kan?
Sepatu DALEM bukan cuma sekadar tren eco-fashion, tapi juga jawaban dari keresahan banyak orang soal limbah industri tekstil dan sepatu yang sulit terurai.Â
Bahan utama sepatu ini adalah daun palem yang telah diproses sedemikian rupa, dikeringkan, dipres, dan dilapisi bahan alami agar tetap awet namun tetap ramah lingkungan.
Keunggulan utama sepatu DALEM adalah sifatnya yang biodegradable artinya, kalau sudah tidak digunakan dan dibuang, sepatu ini bisa terurai secara alami tanpa mencemari tanah dan air.Â
Bandingkan dengan sepatu konvensional yang bisa butuh waktu ratusan tahun untuk terurai sempurna.
