Alternatif Gula Lain: Molase dan Gula Merah
Memang, gula pasir bukan satu-satunya sumber karbon untuk fermentasi. Banyak pembuat POC yang menggunakan molase (tetes tebu), gula merah, atau air kelapa.Â
Semua bahan ini juga mengandung gula alami, namun gula pasir memiliki keunggulan dari sisi kemurnian dan kestabilan komposisi.
Dengan gula pasir, takaran bisa dihitung lebih presisi, hasil fermentasi lebih dapat diprediksi, dan cocok digunakan oleh pemula yang baru mencoba membuat POC sendiri di rumah.
Cara Penggunaan Gula Pasir dalam POC
Takaran gula pasir yang umum digunakan adalah sekitar 100--200 gram untuk setiap 1 liter larutan bahan organik.Â
Gula bisa dicampurkan langsung atau dilarutkan terlebih dahulu dalam air hangat untuk mempercepat proses larutnya.Â
Pastikan wadah fermentasi tertutup rapat dan disimpan di tempat teduh agar mikroorganisme dapat bekerja tanpa terganggu oleh cahaya atau udara luar.
Setelah fermentasi selesai, POC bisa disaring dan diencerkan sebelum disiramkan ke tanaman.Â
Umumnya, perbandingan 1:10 (1 bagian POC : 10 bagian air) sudah cukup efektif.
Satu Sendok Manis, Sejuta Manfaat
Gula pasir mungkin tampak sederhana, namun perannya dalam dunia pertanian organik sangat besar.Â
Ia bukan hanya pemanis, tapi penggerak utama kehidupan mikroba yang mendukung kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman.Â
Pupuk organik cair yang kaya, stabil, dan berkualitas tinggi lahir dari fermentasi yang sempurna dan itu dimulai dari butiran manis gula pasir.