Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengobrol dengan Orang yang Tepat agar Mental Kita Sehat

11 Oktober 2022   16:42 Diperbarui: 11 Oktober 2022   16:50 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bercakap-cakap|Pexels.com/Cottonbro

Namun, sementara kondisi kesehatan mental dapat membuat kehidupan sehari-hari menjadi lebih sulit, kondisi tersebut juga tidak harus menghalangi Anda untuk memiliki kehidupan yang memuaskan dan menarik .

Hal ini akan dapat kita rasakan, ketika orang-orang dalam hidup kita memahami dan memprioritaskan perawatan kesehatan mental, sehingga akan lebih mudah untuk mengambil tindakan yang perlu kita lakukan untuk menjaga diri sendiri dan berkembang ke arah kesehatan dan kehidupan yang lebih baik.

4. Meningkatkan kebugaran mental

Mayoritas dari kita telah jatuh ke dalam perangkap pemikiran dan stigma masyarakat bahwa kesehatan mental hanya terkait dengan penyakit mental. Kita menjadi ketakutan dan malu bila datang kepada psikiater atau ahli jiwa. Hal itu, seakan-akan sebuah pengabsahan, bahwa ada masalah dengan kondisi kejiwaan kita. 

Mungkin saja kita memiliki kondisi kesehatan mental dan dinyatakan sehat secara mental, dan tidak adanya kondisi kesehatan mental. Tetapi, ternyata hal ini bukanlah tolak ukur yang pasti, yang menyatakan bahwa mental kita bugar.

Kita disarankan untuk memperluas pemahaman tentang masalah kesehatan mental. Hal ini penting agar kita bisa secara optimal untuk menggabungkan kebugaran mental, pendekatan proaktif untuk kesehatan emosional , kesejahteraan, dan kelincahan kognitif.

Hal ini memungkinkan kita untuk menjalani hidup dengan lebih banyak tujuan, kejelasan, dan semangat. Lebih dari itu, mengurangi stigma seputar kesehatan mental merupakan langkah penting untuk merangkul kebugaran mental. Yoi tetap semangat, ya.

3 tips untuk meningkatkan kesadaran kesehatan mental

Bagaimana individu, terutama non-dokter, dapat membuat perbedaan dalam mempromosikan kesadaran kesehatan mental? Sebagian besar adalah belajar berbicara dan berbagi tentang kesehatan mental secara terbuka.

Ketika kita diam tentang kesehatan mental dan kebugaran, kita membiarkan stigma terus berlanjut. Keheningan itu membuat orang lebih sulit memprioritaskan kesejahteraan mental mereka sendiri.

Berikut adalah beberapa ide untuk mempromosikan kesadaran kesehatan mental dalam komunitas Anda.

Bicaralah untuk dirimu sendiri

Seberapa sering Anda melihat seseorang memperhatikan kesehatan mentalnya? Dan seberapa sering Anda melihat mereka jujur tentang hal itu? Banyak dari kita merasa kesejahteraan fisik kita lebih penting daripada kesejahteraan mental kita.

Umpama, mengambil hari libur ketika sakit, tetapi tidak ketika kita merasa terkuras atau lelah secara emosional. Kita akan tetap hadir di kantor dan memaksakan untuk terus bekerja. Padahal, kondisi jiwa benar-benar sangat lelah. Lain kali kita harus mengambil cuti, jujurlah dengan tim bahwa kita akan meluangkan waktu untuk kesejahteraan mental.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun