Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Tiktok, Siapa yang Berwenang Melarang, Bagaimana Pengaruhnya pada UMKM?

23 September 2023   11:47 Diperbarui: 24 September 2023   11:27 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasar tradisional dan UMKM dengan keuntungan kecil yang harus dilindungi (dokpri) 

Tiktok... Tiktok... Tiktok...! 

Apakah itu? Suara jarum jam yang berdetakkah? 

Oh, tidak. Tiktok adalah medsos. Tiktok adalah social commerce. 

Siapa yang berwenang melarang tiktok? 

Bagaimana pengaruh tiktok pada UMKM? Apakah mematikan dan menghancurkan leburkan? 

"Dagangan kami sepi pembeli! " Pedagang tanah abang berkeluh kesah dan meradang. 

Pedagang di tiktok meraup omset milyaran, sedang di tanah abang tiada dapat uang! 

Larang tiktok! Suara bermunculan. 

Apakah dengan melarang tiktok bisa membuat senyum pedagang kembali mengembang? 

Tak kurang netizen ikut bersuara. Sebab banyak pula pedagang yang pandai manfaatkan tiktok ikut terbantu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun