Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pengemis Online, Apaan Tuh?

12 Januari 2023   18:58 Diperbarui: 12 Januari 2023   22:56 1273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nasgor abon (dok IYeeS) 

Pengemis online? Topik pilihan kali ini membuat saya harus berselancar mencari arti kata yang dimaksud, sambil menikmati nasi goreng abon yang masih kemebul. 

Terkadang, ada yang menyamakan konten kreator dengan pengemis online. Duh, kejamnya. 

Tapi iya pa? Eh... 

Kita tentu saja tidak bisa menyamakan konten kreator dengan pengemis online. Tergantung konten yang dibuat tentunya. 

Salah satu yang dianggap sebagai pengemis online adalah seseorang yang rela bertindak ekstrim, bertindak di luar nalar, bahkan mempertontonkan pornoaksi untuk meminta imbalan sejumlah uang, koin, atau gift yang bisa di uangkan sebagai ganti atas pengorbanannya. 

Ada juga yang sengaja membuat video yang mengiris hati, bahkan kondisi terburuk seseorang, baik kondisi fisik yang mengerikan, mengenaskan, atau korban perang untuk mendapatkan simpati dan saweran. 

Terbaru yang banyak dijadikan contoh, adalah seorang lansia  yang mandi tengah malam dengan siaran live, dan dipatok harga untuk setiap air yang diguyurkan ke tubuhnya. 

Ada juga yang live mandi lumpur. 

Ah, semakin aneh saja orang bertingkah laku dan direkam untuk menghasilkan cuan. 

Tapi, apakah semua itu bukan kreatifitas? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun