Mohon tunggu...
Ismi Faizah
Ismi Faizah Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis adalah proses menyembuhkan hati sedang membaca adalah proses membuka mata pikiran dan rasa

Read a lot write a lot

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sirna

20 Februari 2021   06:16 Diperbarui: 20 Februari 2021   06:32 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Disuatu pagi aku menemuimu
Berbincang sampai fajar berdiri ponggah

Impian yang harus terkikis karena hujan datang tiba-tiba
Bintang yang meredup sebab malam mengirim kelam

Kau menepuk pundakku
Mengatakan bahwa hidup tak selalu manis seperti minuman yang kita tenggak sekarang

Perjalanan terkadang memaksa untuk berubah arah
Bahkan ketika memilih istirahat teriakan akan tetap kau dengar
Majulah jangan berhenti
Waktumu belum berakhir sampai sebuah titik menghilang

Kau dan aku masih dipersimpangan jalan
Memilih diantara barisan petunjuk yang abu-abu
Tetaplah berpegang pada keyakinan
Esok tidak akan sama dengan hari ini

@ismifaizah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun