Sejak 6 Oktober 2021, serial CSI: Vegas (selanjutnya disebut sebagai Vegas) dirilis. Dari namanya, Vegas merupakan bagian dari waralaba CSI yang beken dan mendunia, hasil kreasi Anthony E. Zuiker.
Lebih tepatnya, Vegas adalah lanjutan dari CSI: Crime Scene Investigation (selanjutnya disebut sebagai CSI). CSI diputar pertama kali pada 6 Oktober 2000, atau tepat 21 tahun sebelum Vegas, dan setelah 15 musim, episode terakhir CSI adalah pada 27 September 2015.
Vegas adalah seri ke-5 dari waralaba CSI, namun beda dengan seri-seri CSI lainnya, Vegas adalah benar-benar lanjutan dari CSI, yang sama-sama bermarkas di kota Las Vegas, Nevada.
Seri lain dari CSI adalah CSI: Miami dan CSI: Cyber yang merupakan sempalan dari CSI, sedangkan CSI: NY adalah penggalan dari CSI: Miami.
Vegas memakai laboratorium yang sama dengan CSI, hanya saja alat-alatnya lebih modern dan tentu saja, kepala lab dan staf sudah berubah juga. Meski demikian, ada beberapa tokoh dari CSI yang juga tampil di Vegas.
Gil Grissom dan Sara Sidle, yang diperankan oleh William Petersen dan Jorja Fox, tampil di Vegas sebagai pemeran tetap. Diceritakan, keduanya sudah menikah, meski belum memiliki keturunan. Grissom dan Sidle sudah menjalin hubungan sejak masa CSI dan rekan-rekannya ketika itu telat tahu, karena keduanya memang merahasiakan hubungan mereka.
Nah, kini di Vegas, Grissom dan Sidle sudah menjadi suami istri. Kalau Sidle tidak ragu untuk kembali ke laboratorium kriminal, maka tidak demikian dengan Grissom.
Grissom mau kembali ke lab ketika Kepala lab Las Vegas, Maxine “Max” Roby, yang diperankan oleh Paula Newsome, membujuknya. Sebab, lab Las Vegas belum memiliki ahli serangga seperti Grissom. Meski demikian, Grissom yang sudah menua mulai sakit-sakitan dan agaknya, tidak akan lama berada di lab. Meski itu masih asumsi.
Dua karakter lain dari CSI yang juga muncul di Vegas dengan kapasitas sebagai bintang tamu adalah Jim Brass dan David Hodges, diperankan oleh Paul Guilfoyle dan Wallace Langham.
Di CSI, Brass adalah detektif yang biasanya bertugas untuk menangkap tersangka dan juga menyelidiki, sedangkan Hodges adalah petugas lab kriminal. Di Vegas, Brass diceritakan sudah setengah buta, sementara Hodges sudah menikah dengan Emma yang tengah hamil.
Benang merah yang dirajut sejak episode pertama adalah Hodges dituduh memalsukan hasil pemeriksaan lab selama ia bertugas. Akan tetapi, semua punggawa Vegas yakin bahwa ada pihak yang ingin menjebak Hodges.
Karakter tetap lain di Las Vegas, selain Max Roby, adalah Joshua “Josh” Folsom, Allie Rajan, dan Dr. Hugo Ramirez.
Josh, diperankan oleh Matt Lauria, adalah seorang pemeriksa TKP level III yang tugasnya adalah memimpin penyelidikan di berbagai kasus. Allie, diperrankan oleh Mandeep Dhillon, adalah seorang imigran asal India yang mengikuti impiannya untuk bekerja di Las Vegas.
Allie adalah penyelidik level II dan biasanya bekerja sama dengan Josh, baik di dalam maupun di luar lab untuk memecahkan berbagai misteri pembunuhan.
Sedangkan Dr. Ramirez, diperankan oleh Mel Rodriguez, adalah kepala pemeriksa medis atau ahli autopsi utama yang bekerja di lab Las Vegas.
CSI: Vegas masih diproduseri oleh produser super Jerry Bruckheimer. Musim pertama Vegas direncanakan akan terdiri dari 10 episode. Hingga 27 Oktober lalu, sudah ada empat episode yang diputar, termasuk di tv kabel di Indonesia. Rata-rata jumlah penonton per episode di AS adalah 3,7 juta orang, menurut situs ShowBuzzDaily.
Satu hal lagi, salah satu ciri khas waralaba CSI adalah pemakaian lagu-lagu dari grup musik The Who sebagai pembuka.
CSI memakai “Who Are You”. Miami memakai “Won’t Get Fooled Again”. New York memakai “Baba O’Riley”. Cyber memakai “I Can See For Miles”. Akan tetapi, tidak ada lagu baru untuk Vegas. Karena lokasinya sama dengan CSI, maka lagu pembuka untuk Vegas adalah “Who Are You”.
