Mohon tunggu...
ir coliga
ir coliga Mohon Tunggu... Seniman

Raudah Jambak adalah tokoh sentral dalam pengembangan pantun berkait di Sumatera Utara, khususnya melalui pendekatan edukatif dan performatif. Ia tidak hanya dikenal sebagai penyair dan sutradara teater, tetapi juga sebagai fasilitator yang menghidupkan kembali tradisi lisan melalui workshop interaktif.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang

6 Oktober 2025   00:42 Diperbarui: 6 Oktober 2025   00:42 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di SMK Panca Budi, Raudah membimbing siswa membuat pantun berkait bertema "Perempuan dan Belati" sebagai bagian dari adaptasi puisi ke bentuk lisan.

  • Di komunitas Home Poetry, ia mengadakan sesi "Pantun Berkait dan Doa" yang menggabungkan spiritualitas dan tradisi Melayu.

  • Dalam Festival Sastra Medan, ia memimpin lokakarya "Pantun Berkait sebagai Arsip Emosi" yang mengajak peserta menulis pantun dari pengalaman pribadi.

  • Dampak dan Warisan

    • Workshop Raudah melahirkan generasi muda yang tidak hanya mampu menulis pantun, tetapi juga memahami nilai-nilai budaya di baliknya.

    • Ia mendorong digitalisasi pantun berkait melalui e-book, microsite, dan audio rekaman, menjadikannya arsip hidup yang bisa diakses lintas generasi.

    Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Puisi Selengkapnya
    Lihat Puisi Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun