Mohon tunggu...
Ira Lathief
Ira Lathief Mohon Tunggu... Penulis - A Friend for Everybody, A Story Teller by Heart

Blogger、Author of 17 books、Creativepreneur, Founder @wisatakreatifjakarta @festivalkebhinekaan Personal Blog :www.iralennon.blogspot.com. IG @creative_traveler

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pro Kontra Jilbab dan Keinginan Wanita untuk Diberikan Penguatan atas Pilihannya

16 November 2017   17:35 Diperbarui: 17 November 2017   07:40 3156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto Rina Nose : TribunStyle.com)

"Karena Setiap Wanita ingin diberi penguatan, atas apapun pilihannya"

Andaikan saya berkawan dg Rina Nose, saat pertama kali melihatnya  berjilbab, kalimat pertama yg saya ucapkan adlh "Kamu terlihat Cantik   dengan penampilan barumu"

Atau saat Rina Nose memutuskan membuka jilbabnya, saya juga akan mengucapkan : "Kamu terlihat cantik dg penampilan barumu"

Kalaupun misalnya nanti Rina Nose memutuskan memakai kembali jilbabnya, mungkin kalimat itu pula yg akan saya katakan.

Dan kalimat "Kamu terlihat Cantik dg penampilan barumu" itu pulalah yg  selalu saya katakan kepada teman2 saya, saat mereka memutuskan  berjilbab.
Kalimat yg sama juga selalu saya ucapkan kpd teman2 saya yg akhirnya memilih untuk melepas jilbabnya. 

Saya tahu banyak teman2 saya yg memutuskan berjilbab, atau memilih  membuka jilbabnya, setelah melalui pergulatan batinnya masing masing.

Dan menurut teman2 saya yg memilih membuka jilbabnya, pergulatan batin  yg mereka alami lebih berat dibandingan ketika memutuskan utk berjilbab.  Apalagi jika orang tersebut adlh seorang Public Figure. 

"Saat  memakai jilbab semua orang memberikan selamat krn menurut mereka saya  telah dpt hidayah. Tapi saat membuka jilbab, banyak yang mencibir dan  berfikir negatif atas pilihan saya", begitu curhat seorang kawan saya  yang memutuskan membuka jilbabnya.

Saya punya kenalan seorang  Public Figure yg yg juga memilih membuka jilbabnya. Saat saya pertama  kali melihatnya di suatu forum tampil tanpa berjilbab dg gaya busana yg  sangat trendy , saya mendatanginya hanya untuk mengatakan "Kamu terlihat  cantik dg penampilan barumu" , dan ia terlihat  kaget saat saya  mengucapkan itu kepadanya. 

"Beneran ? terima kasih banget ya"....begitu balasnya dengan wajah yg sumringah.

Dari obrolan saya dengannya kemudian, baru saya tahu kalau setelah ia  memutuskan membuka jilbabnya, banyak sekali orang yang menyayangkan dan  bahkan mencibir keputusannya, bahkan teman2ya sendiri byk yg  menggosipkannya di belakangnya.  Jadi menurutnya saat saya mengapresiasi  penampilan barunya, ia seperti diberikan suntikan semangat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun