Jadi penasaran sih, apakah benar nikotin itu bisa mensuport energi untuk supaya mata tetap membelalak? Semua bisa saja tidak rasional, tetapi pada kenyataannya sebagian orang selalu menghubungkan rokok dengan hal-hal lainnya yang secara akal sehat tidak bisa dimengerti.
Ada juga yang mengatakan, tidak merokok sama dengan kehilangan teman. Masak sih? Banyak sekali orang minta pertemanan online tanpa tahu bahwa seseorang itu merokok atau tidak.
Tentu dibutuhkan bahwa orang perlu tetap kritis membedakan mana hal yang cuma larut dalam gaya dan tren zaman saja dan mana yang benar-benar rasional.
Demikian tiga cerita yang disertai dengan perspektif lain bahwa orang merokok sebagai pilihan untuk menjaga kualitas dan kepercayaan para pelanggannya. Tidak hanya itu ternyata merokok dan usaha supaya berhenti merokok itu ternyata punya dilemanya.Â
Perhitungan untung dan rugi, masuk akal dan tidak, patut diperhitungkan. Karena di atas segala-galanya merokok itu sudah pasti berdampak buruk pada kesehatan. Kepuasan gaya tidak bisa menggantikan kesehatan tubuh. Karena itu, jadilah rasional dengan meletakan prioritas pada kesehatan tubuh. Menyesal tua, tidak berguna, menyesal setelah sakit lebih tidak berguna lagi.
Salam berbagi, ino, 9.10.2021.