Entah dengan atau tanpa jurusan, yang terpenting adalah kita tidak memenjarakan mimpi siswa dalam kotak bernama IPA, IPS, atau Bahasa.
Menjadi ketua itu berat, di satu sisi kita menerima sebuah kebanggan namun di waktu yang sama kita juga menerima beban dari kepercayaan yang ada
Suara riang anak-anak yang bermain seharusnya menjadi melodi indah di telinga orang tua. Namun, sesekali, di antara tawa dan teriakan kegembiraan, ter
Antara penerimaan dan pengendalian
Ternyata pekerjaan rumah kita masih besar dalam urusan mengajak orang untuk membaca, apalagi menulis. Namun tidak ada salahnya kita memulai menulis.
Pendamping desa memiliki peran yang sangat strategis dalam pembangunan desa. Namun, membatasi hak politik TPP secara mutlak juga tidak bisa dianggap s
Etika vs. kepentingan: mana yang harus menang
Di berbagai lini media sosial, perbincangan tentang nasib eks calon legislatif (caleg) dari pendamping desa masih terus bergejolak. Perdebatan antara
Kajian Empiris terhadap Bumdes sebagai key actors keberhasilan MBG di NTT
Dalam masyarakat, seringkali muncul dilema moral yang kompleks dan menggugah.
Kehidupan adalah kemampuan untuk menerima ketidakpastian dan berani mengambil risiko.
Haruskah aturan berdiri tegak, atau keadilan memberi tempat lebih lapang?
Pelarangan ikut retreat adalah dilema bagi pimpinan daerah yang ingin meningkatkan kapasitas mereka, namun terpaksa harus mematuhi instruksi partai.
Kebijakan Efisiensi Anggaran Pemerintah yang dikeluarkan Presiden Prabowo menjadi persoalan yang sangat serius akhir - akhir ini.
puisi yang ditulis oleh mahasiswa biasa yang sedang bosan di sore hari
Dilema siswa memilih prodi SNBP melibatkan tekanan orang tua, minat, dan prospek karier. Keputusan rasional dan komunikasi penting.
Pernahkah Anda berpikir, di balik senyum manis anak, ada privasi yang mungkin terenggut? Sharenting: Antara narsis dan melindungi anak di era digital.
Ketika hati berbisik 'iya' namun logika berkata 'tidak', akankah kamu mengikuti debaran yang tak pasti atau memilih langkah aman tanpa rasa?
Apa kaitan antara kemandirian perempuan dan menurunnya angka pernikahan? Apakah karier tinggi, ego dan pilihan hidup berdampak signifikan?
puisi ini di angkat dari cerpen yang berjudul "Dilema Nara" karya Alya khalisah