Mohon tunggu...
Indri Fitriani
Indri Fitriani Mohon Tunggu... Digitech University

Manusia dgn berbagai impiannya~

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Strategi Retensi dan Manajemen Turnover dalam Lingkungan Sekolah sebagai Organisasi Pendidikan

26 Mei 2025   13:05 Diperbarui: 26 Mei 2025   13:00 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

- Fungsional vs disfungsional,

- Dapat dikendalikan vs tidak dapat dikendalikan.

Tingkat turnover yang tinggi berdampak negatif terhadap produktivitas, meningkatkan beban biaya, dan menurunkan kualitas layanan (Ardan & Jaelani, 2021; Nelly, 2022). Bahkan dapat mengganggu kerja tim, meningkatkan stres pegawai, dan menurunkan kepercayaan masyarakat (Miftahurrohman, 2024).

Kesimpulan

Lingkungan sekolah sebagai institusi pendidikan harus memperhatikan pengelolaan SDM secara serius. Strategi retensi yang tepat akan membantu menciptakan lingkungan kerja yang stabil, menjaga karyawan berpengalaman, dan menekan tingkat turnover. Dengan demikian, kualitas pendidikan dan layanan yang diberikan akan semakin meningkat dan berkelanjutan.

Daftar Referensi

- Daulay, S.H., & Fitriani, S.F. (2022). Pengelolaan Sarana Prasarana Pendidikan.

- Fadillah, R., dkk. (2021). Manajemen SDM dalam Organisasi.

- Rizaldi, I.T. (2020). Peran Karyawan dalam Dunia Kerja.

- Kemendikbudristek. (2022). Fungsi dan Peran Sekolah di Era Digital.

- Wijaya, S. (2022). Retensi Karyawan dan Loyalitas dalam Organisasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun