Mohon tunggu...
Ilyas Aminudin
Ilyas Aminudin Mohon Tunggu... Lainnya - Clinophile

bukan orang penting yang penting orang

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Love Self

14 Februari 2021   14:30 Diperbarui: 25 Februari 2021   21:56 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Enggak tadi piket dulu." Yang di balas anggukan oleh bunda.

"Sekarang mandi terus makan."
"Okai." Jawab Arthur.

Setelah bersih bersih dan mengganti bajunya dengan setelan santai Arthur pergi kedapur untuk mengambil makan dan makan malam bersama kedua orang tuanya, acara makan keluargapun berjalan dengan khidmat dan hanya dentingan garpu, sendok dan piring saja yang terdengar. Setelah selesai dengan makan malamnya Arthur kembali ke kamarnya untuk mengerjakan tugas dan mengulang pelajaran yang tadi ia pelajari di sekolah.

Suara ketukan pintu bergema keseluruh penjuru kamar memecah fokus Arthur pada pelajaran yang sedang ia pelajari, tak lama Bunda masuk dan mendudukan diri di pinggiran kasur kemudian mengajak Arthur untuk duduk di sampingnya.

"Gimana sekolahnya hari ini?" Tanya Bunda dengan nada khawatir.

"Seperti biasa, tidak begitu spesial. Ada apa emangnya tumben bunda nanyain tentang ini?"

"Enggak, bunda cuman nanya doang."

"Bunda, Arthur gak apa apa kok, tenang aja bun Arthur udah SMA yakali gak bisa jaga diri Arthur sendiri." Jawab Arthur yang seperti tahu apa yang di khawatirkan sang bunda.

"Tapi kalo terjadi sesuatu jangan pernah di tutupin dari Bunda ya." Ucap sang bunda seraya memeluk anak semata wayangnya itu.

Tanpa di sadari air bening yang sudah sedari tadi bunda Arthur tahan agar tidak keluar dari pelupuk matanya gagal saat mengingat apa yang dulu pernah terjadi pada anak satu-satunya. 

Arthur yang terkejut saat merasakan air di mata sang bunda menganak sungai sampai-sampai membasahi sebagian punggungnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
  21. 21
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun