Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Lelah

19 Februari 2025   09:17 Diperbarui: 19 Februari 2025   17:46 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai kemudian satu per satu dari kami menginginkan untuk pergi. Termasuk aku juga pergi. Kami memutuskan untuk pindah rumah ke daerah yang baru. Tak enak juga ketika besar di lingkungan yang saling sapa, kini hidup dengan saling sendiri.

Itulah keputusan kami. Kemudian, Karmo, satu-satunya tetangga kami yang tak pindah. Dia masih setia di lingkungan yang nyaman itu. Kami sudah pindah dan hanya Karmo yang belum pindah.

Aku pun yakin Karmo tak tahu jika tetangganya sudah pada pindah dan berganti penghuni. Sebab, Karmo memang orang yang benar-benar butuh ketenangan. Dia tak mau direcoki tetangga. 

Lalu, aparat penegak hukum datang ke rumah Karmo. Bersama seseorang yang mengaku memiliki tanah dan bangunan yang didiami Karmo, mereka meminta Karmo mengosongkan rumah itu.

"Ini rumah saya pak. Ada putusan pengadilan," kata seorang yang mengaku memiliki rumah itu.

"Kok bisa?" kata Karmo.

"Saya sudah sangat lama ada di sini. Kisaran 10 tahun," kata Karmo.

"Ya pak tapi ini tanah kami. Ini buktinya," kata orang itu sembari menunjukkan secarik kertas.

Orang dan aparat penegak hukum itu pergi dan mengingatkan Karmo untuk segera meninggalkan rumah itu. Karmo merasa ketenangan yang sudah dia dapatkan runtuh sebegitu rupa.

Maka dia memilih bersilaturahmi ke rumah sebelah. Dia pencet bel pagar pintu.

"Pak Dirman ada?" kata Karmo pada seseorang yang sepertinya adalah asisten rumah tangga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun