Mohon tunggu...
ikhsan budiono
ikhsan budiono Mohon Tunggu... Administrasi - ASN DI PEMKAB BANGGAI

Seorang Pelayan Masyarakat yang berkiprah di birokrasi dan tertarik menulis tentang inovasi, olahraga dan topik lainnya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Nyalakan Gen Kreatif Masyarakat, Bangkitkan Perekonomian Indonesia Melalui Desa Wisata

7 November 2022   14:45 Diperbarui: 7 November 2022   14:54 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Stimulus Dana CSR  Untuk Pengembangan Desa Wisata"

                Dalam Undang- undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa disebutkan aalah satu Prioritas Penggunaan Dana Desa adalah pengembangan Desa Wisata, dan menurut Muhammad Mu'iz Raharjo (2020;81) tujuan penggunaan Dana Desa untuk membiayai pembangunan Desa Wisata adalah untuk  :

1. Meningkatkan Perekonomian Desa;

2. Menciptakan lapangan pekerjaan di Desa;

3. Mengangkat budaya, keunikan, keaslian dan sifat khas Desa setempat;

4. Mendorong perkembangan kewirausahaan lokal; dan

5. Mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui BUMDES.

Namun, tugas untuk mengembangkan Desa Wisata bukan hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah semata, perlu adanya keterlibatan semua pihak untuk mendorong industri Pariwisata kembali bergairah yang implikasinya akan meningkatkan perekonomian pada suatu daerah. Lebih lanjut, Arief Yahya menyatakan konsep Pentahelix Pariwisata adalah kolaborasi 5 (lima) unsur subjek atau stakeholder yakni : Akademisi, dunia usaha/bisnis, komunitas masyarakat, Pemerintah dan Media.

Terkait dengan peran dunia usaha dalam pengembangan Desa Wisata, salah satu pihak yang turut berperan aktif adalah P.T. Adira Finance. Lembaga pembiayaan yang bergerak di sektor jasa keuangan ini berkomitmen tinggi dalam upaya pengembangan Desa Wisata. Hal ini dibuktikan dengan melakukan kolaborasi  dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI untuk menghadirikan Program Inovatif yang bersumber dari Dana Corporate Sosial Responbility  (CSR) dengan tajuk " Festival Kreatif Lokal 2022".  "Festival Kreatif Lokal" dalam pengemasannya  mencakup: Desa Wisata kreatif, Desa Wisata Ramah Berkendara dan Festival Pasar Rakyat.

adira.id/e/fkl2022-blogger

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun