Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Batas Membalur Naluri Posisi Berpindai

13 Februari 2018   08:10 Diperbarui: 13 Februari 2018   08:16 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Membelit serta penawar himpunan senyawa
tak bisa buku karya di koran nasional dinyatakan
semangat berada di daerah lain menebar karya
kapan nanti ungkap sejarah Masjid Pusaka Banua Lawas
kegiatan pertama yang tak bisa ditinggalkan
karena itu harapan terpancar perdaya

Batas membalur naluri posisi berpindai
ingin selalu menjadi pemberita yang awal
apa sih tujuan kita hidup sebenarnya
butuh teman dan perhatian yang berlebih
niat tulus ikhlas perlu diperhatikan
retas kembara menegas pasti bersantai

Wejangan kuat tabiat berkeringat
harus memberi tanda agar orang lain tahu
kebahagiaan itu menulis buku kumpulan puisi
puisi dimuat di koran nasional
keping kenangan lama tersingkap kembali
buku Trivia Balangan Jilid 2 termuat tulisan

Puisi dimuat kembali di Kliping Sastra Indonesia
malam-malam menggayut suasana sejahtera
tertanam akrab gasan diri yang merencana
belai kelembutan hati yang mengarah tentu
menakar lamunan  senja yang gontai
tanamkan niat kuat shalat berjamaah lagi

Kandangan, 11 Februari 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun