Pernahkah kamu mendengar nama negara Eritrea? Dikutip dari Wikipedia, Negara Eritrea adalah sebuah negara yang terletak di Afrika bagian timur laut. Eritrea berbatasan dengan Sudan di sebelah barat, Ethiopia di selatan, dan Djibouti di tenggara. Laut Merah di sebelah timur Eritrea memisahkan negara itu dengan wilayah Timur Tengah. Bagian timur dan timur laut negara ini mempunyai garis pinggir laut yang panjang yang menghadap Laut Merah, betul-betul berhadapan dengan Arab Saudi dan Yaman. Kepulauan Dahlak dan banyak pulau di Kepulauan Hanish merupakan bagian dari Eritrea. Namanya berasal dari kata Latin untuk Laut Merah, Mare Erythraeum, yang berasal dari kata Yunani yang berarti "merah" (, erythros).
Negara Eritrea merupakan salah satu negara yang tidak mempunyai televisi karena Eritrea memiliki sistem media yang sepenuhnya dikuasai oleh pemerintah. Sejak tahun 2001, semua media independen telah ditutup, dan hanya ada satu saluran televisi yang dikelola oleh negara, yaitu Eri-TV. Saluran ini menyajikan konten yang sepenuhnya sesuai dengan agenda pemerintah dan tidak memberikan ruang bagi perspektif alternatif. Selanjutnya, Â Pemerintah Eritrea menggunakan pengawasan ketat terhadap aktivitas media dan komunikasi warga. Jurnalis yang berusaha melaporkan berita secara independen sering kali menghadapi intimidasi, penangkapan, dan bahkan penyiksaan. Situasi ini menciptakan suasana ketakutan di kalangan jurnalis dan memaksa mereka untuk melakukan swasensor. Kemudian alasan negara ini tidak memiliki televisi karena Pemerintahan Eritrea di bawah Presiden Isaias Afwerki dikenal sebagai otoriter, dengan sedikit toleransi terhadap kritik atau perbedaan pendapat. Dalam konteks ini, media berfungsi sebagai alat propaganda untuk mendukung kebijakan pemerintah daripada sebagai saluran informasi bagi masyarakat. Secara keseluruhan, alasan Eritrea tidak menggunakan televisi dalam pengertian umum adalah karena kontrol ketat pemerintah atas semua bentuk media dan informasi, yang mengakibatkan kurangnya keberagaman suara dan perspektif dalam menyampaikan berita kepada publik.
               Â
Negara yang tidak memiliki televisi berikutnya adalah Negara Bhutan. Â Lagi dan lagi Bhutan masuk kategori ini, mengapa Bhutan tidak memiliki televisi?
Kalian harus tahu, Bhutan merupakan salah satu negara yang sangat cinta dengan tradisi dan budaya mereka, hal itu mereka terapkan dan seluruh masyarakatnya juga mengimplementasikan hal tersebut. Bhutan dikenal dengan konsep "Kebahagiaan Nasional Bruto" (GNH), yang menekankan pentingnya kebahagiaan dan kesejahteraan masyarakat dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi semata. GNH mencakup aspek pelestarian budaya, dimana pemerintah berusaha menciptakan kondisi yang memungkinkan masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan budaya dan mempertahankan tradisi mereka.
Sebelumnya, Bhutan pernah menjadi negara yang tidak memiliki televisi hingga tahun 1999 ketika televisi dan internet diperkenalkan. Sebelumnya, Bhutan menghindari penggunaan televisi karena khawatir akan dampaknya terhadap masyarakat dan interaksi sosial. Namun, saat ini Bhutan tidak lagi menjadi negara tanpa televisi.
Bhutan tidak memiliki televisi secara resmi hingga tahun 1999 karena beberapa alasan terkait dengan kekhawatiran pemerintah tentang dampaknya terhadap budaya dan identitas nasional. Alasan yang pertama ialah Perlindungan Budaya Nasional, Pemerintah Bhutan khawatir bahwa televisi akan mengganggu nilai-nilai budaya dan moral bangsa. Mereka percaya bahwa televisi dapat membawa unsur-unsur Barat yang tidak sesuai dengan gaya hidup tradisional Bhutan.
Alasan yang kedua yaitu Khawatiran tentang Pengaruh Luar, Televisi dianggap sebagai sarana yang dapat mengkontaminasi masyarakat dengan program-program yang tidak pantas, seperti film-film Hollywood yang mengandung seks dan kekerasan. Hal ini dapat mengubah nilai-nilai sosial dan spiritual masyarakat Bhutan.
Alasan yang terakhir ialah Menghindari Kontrol Luar, Sampai tahun 1989 pemerintah Bhutan melarang pemasangan antena satelit dan menghancurkan antena parabola yang sudah ada. Langkah ini diambil untuk mencegah penetrasi program televisi asing, terutama dari India dan Bangladesh, yang dapat dianggap merusak identitas nasional Bhutan.
3. Standar Hidup di Stir FYP Tiktok
Fakta unik dunia yang terakhir ialah Standar Hidup yang di stir oleh FYP tiktok. Hal ini tentu sering  kamu dengar tetapi ada hal yang tidak pernah kita pikirkan sebelumnya mengenai hal ini.