Mohon tunggu...
Heri Hermawan
Heri Hermawan Mohon Tunggu... Penulis - Reseacher Publik | Pegiat Literasi Tangerang | The Young Entrepenuer

Hobby : Ngopi sambil Baca-baca buku, kadang suka motoran, kadang blusukan ke kebon naik Gunung, biasa iseng² jadi kang photo dan Tour Guide. Minat Bacaan : Filsafat, Fiksi, Self improvment, Baca Quote Para Filsuf dan Sufi. Aktif di Kegiatan Organisasi : Komunitas Riset Publik Indonesia, komunitas Pendaki Gunung Indonesia Raya, CBR Tangerang Club, Kegiatan Sosial dan Filantropi lainnya. Amanah yang di emban dan sedang di perjuangkan : - Founder Sekolah Pengembangan Diri ( spd_center ) - Founder Sekuy Peduli - Ketua umum Korpu Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Harmoni di Puncak Keheningan

14 April 2024   20:00 Diperbarui: 14 April 2024   20:01 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Photo Sendiri

Di peradaban yang penuh gemerlap,

Alam tetap menjadi tempat yang damai,

Gunung menjulang tinggi, menantang langit,

Menjadi sahabat dalam setiap perjalanan hati.

Dalam pelukan alam yang hijau dan sejuk,

Beban jiwa dan raga terasa ringan,

Tiupan angin membawa nyanyian damai,

Menyapa lembut, menghapus lara dan keluh.

Di kaki gunung yang teguh berdiri,

Kita merasakan kebesaran alam semesta,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun