Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Harmoni di Senja Kecemasan

6 Maret 2024   18:11 Diperbarui: 6 Maret 2024   18:20 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi melodi harmoni di senja hari (Pixbay.com)

Di senja yang berlapis kecemasan, kami meraba getaran ketegangan. Namun, di sini, di antara dinding-dinding keributan, Kurindukan kedamaian yang terlebur.

Dalam kebisingan itu, kami mencari harmoni; di tengah-tengah gejolak, kami merindukan ketenangan.

Dalam senja yang merah, makian terdengar, lambang pertikaian dalam rumah yang hancur. Anak-anakku, beradu kata dan luka, Sungguh, dunia ini tak ubahnya luka.

Olokan tetangga, aroma keringatnya terhembus, seolah tubuhnya mengejek, menentang napas. Mobil-mobil berdengung, mengoyak kedamaian, seakan dunia ini tak kenal istirahat.

Namun, di dalam kekacauan, ada irama yang terpendam, di antara derap makian dan dentingan caci, ada keinginan yang suci untuk kembali merangkai, sesentuh kedamaian yang menyelimuti bumi.

Di sini, di dalam jantung kekacauan ini, kami mendapati kebenaran yang tersamar; bukanlah ketenangan hadir begitu saja, tapi hadir sebagai impian yang harus kami kejar.

Baca juga: Tarian Bayangan

Di tengah-tengah hiruk-pikuk yang menyelubungi, kami mencari harmoni dalam kekacauan. Ketika dunia ini menjerit dengan pertikaian,kami terus berusaha, memburu damai yang hakiki.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun