Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Asam Garam Kehidupan

20 Juli 2021   07:10 Diperbarui: 20 Juli 2021   07:18 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : Halodoc.com

Asam Garam Kehidupan

Beri sejumput taburan garam
pada masakan secukupnya guna
mengurai rasa hambar di ujung lidah

Tak perlu berlebihan sebab
hanya rasa asin yang lebih dominan
sungguh tak sedap di indera pengecap

Rasa asin kelewat sangat akan
membuat kedua alis saling bertaut
mengkernyitkan dahi kemudian meringis

Begitupun sekelumit hidup ini
tak lepas dari asam garam kehidupan
taburannya kendati sejumput jelas nyata

Sebagai unsur pembedaan
dalam olah rasa tatkala mencicipi
yang terhidang pada meja kehidupan

Pada baki realita serta pada
pinggan dan cangkir kenyataan
milik insan yang tengah menjalani

Proses hidup dan kehidupan
bersamaan dengan problematika
yang mengitari serta melingkupinya

Dalam tudung keseharian
tercekik ragam kebutuhan mendasar
terjerat tuntutan hidup tak bisa ditawar

Tudung keseharian meski
tertutup dan teronggok diam bisu
di permukaan meja kayu jati lampau

Asam garam kehidupan
mau tak mau harus dikecap
dicicipi oleh lidah-lidah perasa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun