Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aroma Suluh Terbakar

5 Agustus 2020   11:00 Diperbarui: 5 Agustus 2020   11:46 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source | ungredients of life.com

Aroma Suluh Terbakar

Di dapur teramat sederhana
berlantai tanah
berdinding bilik bambu
terdapat tungku
dengan tumpukkan debu
serta kayu yang tengah
di lalap si jago merah

Peralatan masak terkesan seadanya
dengan dangdang berjelaga
terlihat para-para
tempat menyimpan kayu
suluh serta ranting kering
guna dijadikan bahan bakar
tinggal mengambil di kebun sekitar

Aku suka aroma tembikar
serta suluh terbakar
aromanya menguar
dan terlanjur berakar
kusesap dengan liar
nikmat yang tak bisa di tukar

Aku suka aroma tanah
bangkitkan rindu membuncah
rindu rumah kecil di tengah sawah
serasa berada di negri antah berantah
kenikmatan yang tak terbantah
kusuka aroma suluh terbakar terbitkn gairah

***
Hera Veronica
Jakarta | 05 Agustus 2020 | 11:00

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun