Mohon tunggu...
Heni Prasetyorini
Heni Prasetyorini Mohon Tunggu... Edupreneur

Pegiat pendidikan coding untuk anak-anak di Heztek Coding

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Kisah Mang Oon Menjemput Jodohnya di Hokben

19 Juni 2016   08:02 Diperbarui: 20 Juni 2016   14:21 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengawal pujaan hati menuju Hokben

Ini..ini nggak ada kamera tersembunyi kan? bukan acara reality show di  televisi "Melamar" itu kan?

Kok,kok, aku dilamar di hari pertama diajak makan-makan?

Kok, dia tahu suara hatiku tadi. 

Apakah Mang Oon benar-benar melamar Orin ?
Apakah Mang Oon benar-benar melamar Orin ?
"Ma..bangun," suara pelan menggelitik telingaku. Dan sentuhan lembut menggoyang-goyang kakiku. 

"Loh, mama ketiduran ya? udah jam berapa? mama kok nggak dibangunin sih dek. Mama kan belum masak buat buka puasa. Loh, ini sudah 15 menit lagi buka puasanya, aduh gimana ini," tanpa babibu lagi Aku langsung bangkit dari kursi jati panjang tempatku ketiduran setelah seharian mengedit code HTML website yang sedang dibuat. 

"mamaa!!! "

"Bapak sudah bawa makanan nih," kata Aldo dan Aji hampir bersamaan. 

Kulihat sekotak Omiyage dan dua kotak Bento Ramadhan dari Hokben di atas meja makan. 

"Yang Omiyage dimakan buat bukber. Yang bento buat nanti sahur lagi. Tadi, anak-anak nelpon kalau mama kecapekan nggak bisa masak. Jadi aku pesen tadi pas pulang dari kantor," kata suamiku.

"Ya ampuun...aku tadi mimpi Hokben juga. Mimpi diajak kamu ke Hokben dulu, pertama kali waktu kita di Bandung. Tapi kok, menunya udah paket Omiyage ya?. Padahal kita dulu tahun 1997-an makannya di Hokben menu apa aku juga lupa. Mimpi kok bisa kombinasi ya..pakai adaa acara televisi segala," aku nyerocos sendiri panjang lebar, sambil menyiapkan minuman untuk buka puasa. Tidak menyangka makanan di dalam mimpi, kok terwujud nyata. Gara-gara seharian lihat iklan Omiyage Hokben di internet kali ya, bikin ngiler tadi.

"ngomong apa sih ma?"tiba-tiba suamiku nyeletuk dari belakang telinga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun