Karena kalau Presiden Jokowi mendukung Prabowo Subianto, maka Megawati tidak bisa berkutik dan marah ataupun kecewa padanya. Karena memang format awal (2019) ya mendukung Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024.
Karena diprediksi Puan Maharani akan mengalah bila Megawati dan Presiden Jokowi membawanya ke Prabowo Subianto sebagai pasangan dengan posisi Puan sebagai cawapres, dengan komitmen pada Pilpres 2029 disepakati mendukung Puan Maharani sebagai Capres 2029.
Baca juga:Â Inilah Dilematis Jokowi Vs Megawati Menuju Pilpres 2024
Kalau Megawati sepakati formasi antara Prabowo-Puan, maka bisa dipastikan peralihan atau estapet Ketua Umum PDI-P akan dengan mudah beralih ke Puan setelah duduk sebagai Wapres. (Baca: Kode Keras Megawati dalam Estafet Ketua Umum PDIP).
Begitu juga kondisi elit-elit PDI-P yang retak akan kembali sejuk, karena dukungan beralih ke Prabowo Subianto dan bukan lagi tertuju pada Puan Maharani ataupun Ganjar Pranowo.
Bila formasi Prabowo-Puan yang jadi, mungkin akan head to head antara Prabowo vs Anies Baswedan. Karena KIB bakal pecah dan gabung ke Gerindra ataupun Anies Baswedan di NasDem.
Bagaimana pendapat Anda?
Jakarta, 9 November 2022