PayLater dan Risiko Utang Generasi Muda: Sebuah Analisis
Â
Oleh: Harmoko | Minggu, 18 Mei 2025
Â
Layanan PayLater, atau "beli sekarang, bayar nanti," telah menjadi sangat populer di kalangan generasi muda Indonesia, khususnya Gen Z dan Milenial. Â Kemudahan akses dan proses pengajuan yang sederhana membuat banyak orang tergoda untuk menggunakannya. Namun, popularitas ini juga menimbulkan kekhawatiran akan peningkatan risiko utang dan dampak negatifnya bagi keuangan generasi muda .
Tingkat Utang yang Mengkhawatirkan
Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan peningkatan signifikan jumlah utang yang diambil oleh generasi muda melalui PayLater. Â Gen Z dan Milenial merupakan kelompok usia yang paling banyak menggunakan layanan ini, seringkali tanpa sepenuhnya memahami risiko yang terlibat. Â Kemudahan akses melalui dompet digital semakin memperparah situasi .
Risiko dan Dampak Negatif
Penggunaan PayLater yang tidak terkendali dapat menyebabkan beberapa masalah:
Over-indebtedness:Â Memiliki banyak utang sekaligus dapat membuat sulit untuk membayar semua tagihan tepat waktu, mengakibatkan bunga berakumulasi dan beban keuangan yang semakin berat .