Mohon tunggu...
Suharto
Suharto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Penulis blog http://ayo-menulislah.blogspot.co.id/, http://ayobikinpuisi.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lahan Jiwaku Bertaburan Puisi

16 November 2017   10:08 Diperbarui: 16 November 2017   10:12 689
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pixabay.com

Lahan jiwaku yang sebelumnya bertaburan puisi

berubah menjadi pemukiman segala pemikiran

yang memicu urbanisasi idealisme

Lahan jiwaku kini sempit sesak

metafora menjelma jadi kebisuan baru

Pemujaan diri saling berlomba

puisiku tumbuh berubah fungsi

Imajinasi tertahan oleh atmosfer keraguan

kegembiraannya putus terganggu

sehingga kata-kata meringkuk

tak berkembang dalam cuaca dingin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun