Mohon tunggu...
Dian Chandra
Dian Chandra Mohon Tunggu... Penulis - Arkeolog mandiri

Pemilik buku: Sapatha dari Negeri Seberang (2021), Lalu (2022), Relung (2022), Jalan-jalan di Bangka (2022), Hen (2022), Aksara Anindya (2022), Aksara Mimpi (2023), Diary para Hewan (2023), dan Kepun (2023)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nganggung || Puisi Dian Chandra

27 September 2023   11:13 Diperbarui: 27 September 2023   11:31 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana nganggung di Masjid (sumber foto oleh Renita)

NGANGGUNG (1) || Puisi Dian Chandra

ini maulud,
kita akan berhenti melaut
lalu ikut mengangkut dulang
ke masjid
& balai desa

kita hantarkan mulut
& perut
pada keakraban

Toboali, 11 Oktober 2022

NGANGGUNG (2) || Puisi Dian Chandra

telah kutempuh masjid

& rumah-rumah

yang menjamu tamu

& juga temu

dengan sedulang ketupat, rendang ayam, bungkol

dan lain-lain

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun