Mohon tunggu...
Ahmad Khaninmusyafa
Ahmad Khaninmusyafa Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

No serioisly no party

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepak Bola Kehidupan

29 November 2020   00:10 Diperbarui: 29 November 2020   00:14 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

SEPAK BOLA KEHIDUPAN

Di tendang oleh kaki-kaki
Disundul oleh kepala berpepluh didahi
Ditangkap sang kiper bernaluri tinggi
Berkelindan menjadi satu permainan karya Sang Ilahi

Si kulit bundar bergulir kesana kemari
Di gocek indah di kaki sang ahli
Melambung tinggi untuk kemudian jatuh lagi
Implikasi gaya I Newton sebut Gravitasi bumi

Sebuah roda kehidupan
Yang terus berpacu melukis kesan
Satu dua kesan itu begitu mengaggumkan
Lebih banyak lagi yang mengukir penyesalan

Iyyaka na 'budu wa iyyaka nasta'inu
Bersinegri pada sholat lima waktu
Mengurangi samudra ma'budu
Merapat pujian memuji-Mu
Khusyuk bersujud pada-Mu yaa ahadu
Sang pemilik kehidupan,Engkau yaa wadudu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun