Mohon tunggu...
Hanifa Rahmawati Rachman
Hanifa Rahmawati Rachman Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah caraku agar tetap waras.

Maafkan masa lalu. Merdekakan hatimu, biar waras!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Agung dan Wati

20 Desember 2020   12:40 Diperbarui: 20 Desember 2020   13:00 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Agung dan Wati

Hormaaaaaaaaaaaaaaaat Grak!

Indonesia tanah airku tanah tumpah darahku

Disanalah aku berdiri jadi pandu ibuku

 

Di sekolahku, dua minggu sekali kami menyanyikan lagu itu

Terdengar sumbang, dinyanyikan bimbang

Diangkat tangan kanan, mengepal tangan kiri

Siapa dia yang berlari?

Sebut saja aku guru baru

Kau tahu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun