Mohon tunggu...
Handy Pranowo
Handy Pranowo Mohon Tunggu... Lainnya - Love for All Hatred for None

Penjelajah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Atas Langit

25 November 2021   16:15 Diperbarui: 25 November 2021   16:44 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Di Atas Langit | SUmber foto: pixabay.com

Di atas langit ada langit dan Tuhan tidak bermukim di sana, Tuhan hanya ada di dalam hati hambanya yang selalu sujud merendah.

Sementara di atas langit yang luas itu hanya di penuhi bintang-bintang gemerlapan yang sekejap terang lalu hancur meledak.

Di atas langit ada langit dan Tuhan tidak di temukan di sana, Tuhan bersemayam di dalam hati anak-anak yatim yang merindukan kasih sayang sementara di atas langit yang tak terjamah itu penuh dengan doa-doa orang-orang munafik.

Bumi tempat kalian berpijak jadikan pelajaran bukan tempatnya kesombongan. 

Manusia tidak di ciptakan untuk menjadi bebal dan kekal, manusia di ciptakan untuk saling mengenal dan berjabat tangan. 

Kehidupan dan kematian menyertainya adalah bagian rencanaNya.

Tuhan tak pernah membeda-bedakan asal usul kalian di dalam pandangan mataNya semua sama yang membuat berbeda adalah akhlak serta ibadahnya manusia.

Nabi-nabi terdahulu telah mengajarinya, mereka sebagai utusan dan juga guru dalam setiap derap langkahmu.

Amarah dan nafsu adalah sia-sia, kesombongan adalah celaka terbesar yang menjauhkan dirimu dari nikmat surga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun