Mohon tunggu...
Hamid Anwar
Hamid Anwar Mohon Tunggu... Administrasi - PNS Kelurahan

Pegawai kantor yang santai, sambil mengelola blog pribadi http://hamidanwar.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Guci dan Es Sagwan, Dua Kesegaran di Tegal

26 Agustus 2019   13:54 Diperbarui: 26 Agustus 2019   14:10 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Segarnya berendam air hangat (dokpri)

"Saya ada reservasi disini, pak" jawab saya kemudian menunjukkan bukti transfer yang telah saya foto beberapa waktu lalu.

Ia kemudian segera menghampiri rekannya -- mungkin atasannya untuk konfrimasi, dan kemudian dengan sangat sopan langsung mengantar saya menuju lantai dua untuk menuju ke kamar yang telah saya pesan. Ia menawarkan untuk membawakan barang-barang, tetapi saya menolaknya secara halus karena masih bisa saya bawa sendiri.

**

Dayu yang sedari tadi tidur sepanjang perjalanan, saya bangunkan dan ia tampak baru sadar bahwa kami telah sampai di Guci. Yang ia tahu, ia akan segera berenang. Tapi ia juga baru tahu bahwa hawa di Guci sangatlah dingin. Selepas shalat ashar, akhirnya saya dan Dayu segera nyemplung ke kolam renang.

Guci Gung memiliki tiga kolam renang yang masing-masing memiliki level panas yang berbeda. Yang sedang adalah yang paling luas, dan sekaligus khusus dewasa karena kedalamannya. Sedangkan dua lainnya dilengkapi perosotan untuk bermain anak.

Setelah perjalanan panjang nan melelahkan, maka berendam air panas ini bisa jadi obatnya. Nyaman sekali rasanya. Waktu saya ke Guci tujuh tahun silam, saya malah tidak menyempatkan berenang air panas karena saat itu waktu mepet. Dan kini akhirnya saya bisa kembali ke Guci mengajak keluarga kecil tercinta.


Tidak terasa, saya dan Dayu berendam kira-kira sampai dua jam sampai menjelang maghrib. Sementara Tika justru ketiduran berselimut. Mungkin lelah dan kedinginan. Kalau tidak pelan-pelan membujuk, Dayu tidak akan mau diajak mentas dan akhirnya mentas juga setelah diiming-imingi mie instan rebus. Hehehe..

**

Penginapan kami, menghadap langsung ke kolam renang. Tempat ini sepertinya masih baru dan juga masih dalam proses pengembangan. Dari beberapa kamar yang ada tampaknya hanya dua yang terisi. Mungkin proses marketingnya belum gencar, dan saya lihat di aplikasi online juga belum terdaftar. 

Kamar yang luas, dengan kamar mandi shower full air panas, serta televisi parabola yang sayang sekali sedang dalam perbaikan sehingga tidak bisa dimanfaatkan. Over all, saya kira harga kamar ini sedikit overpriced. Namun, jika diingat kami bebas parkir dan bebas berenang ya rasanya worth it juga.

Malam hari di Guci, di depan penginapan tampak masih ada yang berenang. Saya sebenarnya pingin mencoba berenang di malam hari. Tapi kalau nanti Dayu ikut-ikutan saya malah takut kalau ia nanti masuk angin, akhirnya urungkan niat saja diganti dengan jalan-jalan mencari makan malam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun