Mohon tunggu...
Hamdi
Hamdi Mohon Tunggu... Guru - Kelahiran Sumenep Madura , Freelancer Online

(Jangan pernah ragu meniru penulis lain. Setiap seniman yang tengah mengasah keterampilannya membutuhkan model. Pada akhirnya, Anda akan menemukan gaya sendiri dan menanggalkan kulit penulis yang Anda tiru)- William Zinsser

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

7 Khasiat Alpukat untuk Kesehatan

8 Februari 2024   04:43 Diperbarui: 8 Februari 2024   04:51 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Pixaba.com/ Alpukat

Sejarah Alpukat

Alpukat, atau disebut juga avocado dalam bahasa Inggris, memiliki sejarah panjang yang melibatkan perjalanan antar benua dan perkembangan kuliner di berbagai negara. Meskipun alpukat berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan, tepatnya dari wilayah Meksiko, namun sejarahnya tidak terbatas hanya pada benua Amerika.

Pertama kali ditemukan oleh bangsa Aztec di Meksiko sekitar 10.000 tahun yang lalu, alpukat segera menjadi bagian penting dari pola makan mereka. Mereka bahkan memberikan nama "ahuacatl" yang dalam bahasa Aztec berarti "testis" karena bentuk buah alpukat yang menyerupai testis manusia. Selain menjadi sumber nutrisi, alpukat juga dianggap sebagai simbol kesuburan dan keberuntungan oleh suku Aztec.

Seiring berjalannya waktu, alpukat mulai menyebar ke berbagai belahan dunia melalui perjalanan laut dan eksplorasi. Pada abad ke-17, para penjelajah Spanyol membawa alpukat ke Eropa, dan dari sana, buah ini mulai dikenal di berbagai negara di seluruh dunia. Namun, popularitas alpukat di luar Amerika Latin belum sepenuhnya berkembang hingga beberapa abad kemudian.

Pada abad ke-20, alpukat menjadi semakin populer di Amerika Serikat, terutama setelah Perang Dunia II. Ini seiring dengan meningkatnya minat terhadap masakan Meksiko dan Amerika Latin secara umum. Alpukat kemudian menjadi bahan utama dalam pembuatan guacamole, saus khas Meksiko yang terbuat dari alpukat yang dihancurkan.

Hari ini, alpukat tidak hanya dikenal sebagai buah yang lezat dan bergizi, tetapi juga sebagai makanan yang kaya akan lemak sehat dan serat. Alpukat juga sering dianggap sebagai superfood karena kandungan nutrisinya yang melimpah, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan.

Dengan demikian, sejarah alpukat mencerminkan perjalanan panjangnya dari Amerika Latin ke seluruh dunia dan peran pentingnya dalam berbagai budaya kuliner. Dari simbol kesuburan suku Aztec hingga bahan utama dalam masakan modern, alpukat terus menjadi buah yang dihargai dan dinikmati oleh banyak orang di seluruh dunia.

Manfaat Alpukat Untuk Kesehatan

Ketidakraguan mengenai manfaat alpukat untuk kesehatan muncul dari kandungan nutrisi yang beragam pada buah berwarna hijau ini. Alpukat tidak hanya bernutrisi, tetapi juga memiliki cita rasa lezat yang cocok dikonsumsi oleh berbagai kalangan.

Buah alpukat dikenal karena mengandung lemak baik, yaitu lemak tak jenuh tunggal, serta memiliki kandungan karbohidrat, serat, dan protein yang esensial bagi kesehatan tubuh. Selain nutrisi tersebut, alpukat kaya akan kalium, magnesium, lutein, folat, dan berbagai jenis vitamin, seperti vitamin A, B, C, E, dan K.

Berikut adalah manfaat alpukat yang penting untuk diketahui:

Menjaga Berat Badan:

Alpukat dapat memberikan rasa kenyang lebih lama berkat kandungan karbohidrat dan seratnya. Meskipun mengandung lemak, alpukat tidak menyebabkan kenaikan berat badan yang cepat karena jenis lemaknya adalah lemak baik.

Memelihara Kesehatan Jantung:

Alpukat, sebagai sumber lemak sehat, protein, serat, vitamin, dan mineral, dapat membantu mengurangi kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL, mendukung kesehatan jantung.

Sumber: Pixaba.com/ Alpukat
Sumber: Pixaba.com/ Alpukat

Menjaga Kesehatan Mata:

Kandungan lutein dan zeaxanthin dalam alpukat berperan penting sebagai antioksidan untuk mencegah dan memperbaiki kerusakan mata serta mencegah penyakit mata terkait penuaan.

Mencegah dan Mengatasi Sembelit:

Tingginya serat dalam alpukat dapat membantu mencegah dan mengatasi sembelit dengan tambahan minum air putih dan berolahraga.

Mengontrol Tekanan Darah:

Kandungan kalium dalam alpukat dapat membantu mengontrol tekanan darah dan mencegah hipertensi.

Mengurangi Risiko Terjadinya Kanker:

Alpukat mengandung nutrisi dan antioksidan yang dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker, menjadi bagian penting dari makanan sehat.

Baca Juga : Manfaat Penting Kumis Kucing

Mencegah Radang Sendi:

Sebagai sumber antioksidan, alpukat dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, bahkan studi menunjukkan potensinya dalam mencegah radang sendi.

Selain manfaat-manfaat tersebut, alpukat juga bermanfaat untuk ibu hamil, bayi, dan anak-anak. Alpukat dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk dan diolah menjadi hidangan lezat serta bermanfaat untuk perawatan kulit. Penting untuk memasukkan alpukat ke dalam pola makan sehari-hari dengan memperhatikan jumlah konsumsi. Jika ada kondisi medis tertentu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya.

Obatilah penyakitmu dengan alpukat karena didalamnya terdapat khasiat untuk kesehatan tubuh. Menanam alpukat itu mudah tumbuh, di halaman rumah saya terdapat 3 pohon alpukat yang baru ditanam. Sebenarnya tujuan awalnya untuk menangkal panas terik matahari di saat musim kemarau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun