Puisi | Terbuang di Hadapan Manusia, tapi Tidak di Hadapan-Nya

Apakah ada kesempatan bagiku?

Kenapa kau tak memberikan aku kesempatan untuk membela diri? 

Apakah aku tak punya hak bicara lagi? 

*

Aku memang bukan yang tertua di keluarga

Aku yang terakhir di keluarga kita ini

Pendapatku tak pernah dihargai

Keberadaanku tak pernah diakui

*

Tidak mengapa aku dianggap tiada

Asal jangan Tuhan yang menganggapku tiada

Aku akan membuktikan pada kalian dan semua orang bahwa aku bisa berhasil

*

Bukan hanya dari segi materi 

Namun dari segi hikmat kebijaksanaan pula

Bukan untuk menyombongkan diri

Namun hanya untuk kemuliaan nama Tuhan saja

Segala harta dunia dan kepintaran berasal dari Tuhan adanya

Aku tak layak untuk bersombong diri. 

*

Terpujilah Tuhan

Dia yang mengangkatku begitu rupa

Meskipun aku belum melihat janji-Nya tergenapi dalam hidupku sepenuhnya

Aku tetap bersyukur kepada Tuhan

Paling tidak, karena nafas hidup dan kesehatan yang sudah Dia anugerahkan kepadaku. 

*

Terima kasih, Tuhan.

*

Samarinda, 31 Desember 2018

Detik-detik menuju awal tahun 2019

Anton