Mohon tunggu...
Rusdi Digital Media
Rusdi Digital Media Mohon Tunggu... Informasi Penting dari Sumber Terpercaya

Kami adalah tim pakar digital marketing yang berdedikasi untuk mengubah bisnis Anda menjadi merek yang sukses di dunia digital. Dengan pengetahuan mendalam dan kreativitas tak terbatas, kami siap membantu Anda mencapai tujuan bisnis Anda. haai

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ternyata Orang Pendek Bisa Hidup Lebih Lama

24 April 2025   19:45 Diperbarui: 24 April 2025   19:45 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa bilang jadi orang pendek itu rugi? Nyatanya, menurut riset ilmiah yang kredibel, orang pendek justru punya peluang hidup lebih lama. Iya, kamu nggak salah baca. Jadi buat kamu yang tinggi badannya lebih cocok naik komedi putar daripada roller coaster, tenang... dunia ini tetap berpihak padamu.

Apa Kata Ilmu? Gen FOXO3, Si Penyelamat Umur Panjang

Pertama-tama, mari kita bahas dulu gen kece bernama FOXO3. Menurut penelitian dari University of Hawaii, gen ini sering ditemukan pada orang pendek dan dikaitkan langsung dengan umur panjang.

"Gen FOXO3 berperan besar dalam memperlambat proses penuaan dan memperkuat sistem imun tubuh," kata Dr. Bradley Willcox, profesor kedokteran geriatrik.

Nah, kalau kamu pendek dan punya gaya hidup sehat, selamat! Kamu kayak punya cheat code buat hidup lebih lama. Mantap, kan?

Kenapa Tubuh Pendek Lebih Irit?

Coba bayangin mesin mobil kecil. Lebih irit bensin, kan? Nah, tubuh manusia juga sama. Tubuh pendek butuh kalori lebih sedikit dan kerja organ dalam jadi lebih ringan.

Kalau jantung bisa kerja lebih santai, paru-paru nggak ngos-ngosan, ginjal nggak lembur tiap hari... ya pastinya risiko kerusakan organ menurun. Itu artinya, peluang kamu buat hidup lebih lama? Naik drastis!

Lihat Contoh Nyata: Penduduk Okinawa

Kalau kamu pernah dengar soal Okinawa, Jepang, kamu pasti tahu mereka dikenal karena umur panjangnya. Mayoritas penduduknya pendek-pendek, tapi jangan salah... mereka tangguh!

"Penduduk Okinawa menggabungkan genetik unggul, diet sehat, dan gaya hidup aktif. Itu kunci umur panjang mereka," jelas Dan Buettner, penulis The Blue Zones.

Mereka makan makanan sehat, rajin gerak, dan jarang stres. Sering banget kita kalah di poin terakhir, ya. Habis gajian aja udah stres liat saldo.

Hormone Tinggi, Risiko Tinggi

Tinggi badan itu dipengaruhi hormon pertumbuhan alias growth hormone. Tapi tahu nggak? Kelebihan hormon ini bisa nambah risiko penyakit serius.

Menurut Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, kadar hormon pertumbuhan yang tinggi berkaitan dengan risiko kanker dan penyakit kronis lainnya. Sedangkan orang pendek yang punya kadar hormon lebih rendah, justru lebih aman. Plot twist banget ya?

Tubuh Ringkas, Refleks Cepat

Orang pendek sering diremehkan soal fisik. Tapi jangan salah, refleks mereka bisa lebih tajam. Karena tubuh lebih ringan, mereka lebih lincah dan gesit.

Ini bukan cuma buat kabur dari mantan, tapi juga dari stres, penyakit, dan tekanan hidup. Mereka lebih adaptif. Dan itu penting banget buat bertahan hidup dalam jangka panjang.

Percintaan Orang Pendek: Jangan Minder, Bro!

Oke, topik yang sering bikin galau: jodoh. Cewek suka cowok tinggi katanya? Bisa jadi. Tapi bukan berarti cowok pendek kalah saing.

Buktinya, cowok pendek punya nilai lebih: bisa diandalkan, hemat tempat, awet, dan... lebih lama nemenin pasangan hidup. Bayangin punya suami yang nggak cuma sayang, tapi juga panjang umur. Win-win solution, kan?

Tips Supaya Orang Pendek Makin Awet dan Keren

1. Konsumsi Makanan Kaya Nutrisi

Fokus ke sayur, buah, ikan, dan makanan rendah lemak. Jangan tiap malam ngedate sama gorengan.

2. Olahraga Rutin

Nggak harus maraton. Jalan kaki, bersepeda, yoga, semua bisa jadi kunci tubuh bugar dan umur panjang.

3. Jaga Kesehatan Mental

Jangan mikir tinggi badan doang. Jaga mood, hindari overthinking, dan rajin ketawa. Humor itu penyembuh.

4. Sosialisasi Aktif

Berteman itu bikin awet muda, lho. Orang yang sering ngobrol, bercanda, dan punya support system, cenderung lebih sehat.

5. Tidur Berkualitas

Tidur bukan buat buang waktu. Itu investasi. Regenerasi sel, pemulihan tubuh, semua terjadi pas kamu tidur nyenyak.

Fakta Unik: Pemenang Nobel Banyak yang Pendek

Eh, ini bukan asal-asalan. Beberapa pemenang Nobel ternyata bukan yang tinggi-tinggi banget. Einstein? Nggak sampai 1,70 meter. Tapi pikirannya? Ngalahin pencakar langit.

Jadi, tinggi badan bukan penentu prestasi. Otak dan tekad kamu jauh lebih penting. Karena, seperti kata pepatah: "Bukan seberapa tinggi kamu berdiri, tapi seberapa besar dampakmu di dunia."

Jadi, Masih Mau Minder Jadi Orang Pendek?

Tinggalkan mindset bahwa pendek itu kelemahan. Fakta-fakta ilmiah udah jelas menunjukkan bahwa orang pendek justru punya banyak kelebihan.

Mulai dari gen pelindung umur panjang, metabolisme yang lebih hemat, risiko penyakit lebih rendah, sampai kecepatan dan adaptasi hidup yang oke banget. Lengkap!

Dan yang paling penting: kamu tetap bisa sukses, bahagia, dan hidup panjang umur. Dengan gaya hidup sehat dan pikiran positif, kamu bisa jadi versi terbaik dari diri sendiri.

Referensi: https://rusdimedia.com/berapa-lama-orang-pendek-hidup-ini-penjelasannya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun