Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Alasan Saya Memilih Bengkel Resmi untuk Servis Motor

22 September 2025   14:26 Diperbarui: 22 September 2025   16:55 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Servis motor di bengkel resmi punya beberapa kelebihan/Dok. DAM via KOMPAS.com

Kita juga sudah bisa memperkirakan harus mengeluarkan berapa duit untuk servis motor berdasarkan penjelasan dari mas mekanik sebelumnya. 

Apalagi, setelah diberesin, ada fasilitas cuci motor gratis. Motor beres, juga bersih.

Namun, di luar bagian enak tersebut, tetap saja ada bagian tidak enaknya. Yakni ketika waktunya membayar dan mengeluarkan berlembar-lembar duit dari dompet.

Ya, itu bagian yang paling berat hehe

Ah ya, sebagai penutup, bila ada yang mengalami situasi debatable antara memilih bengkel resmi atau bengkel biasa, pertimbangan utamanya sebenarnya menyesuaikan kebutuhan.

Bila hanya untuk kebutuhan ringan semisal ganti oli rutin, memperbaiki lampu sein yang tidak nyala, atau membetulkan kaca spion yang miring, tidak perlu jauh-jauh ke bengkel resmi.

Bila masalahnya receh begitu, ke bengkel biasa di tepi jalan tidak masalah.

Sebab, kalaupun Anda sudah terlanjur menganggap para mekanik di bengkel resmi lebih handal, toh kebutuhan ringan seperti itu tidak membutuhkan keahlian yang super khusus. Tidak perlu alat khusus. Para mekanik di bengkel biasa pun bisa mengatasinya. Salam.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun