Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Gaji ke-13 Cair dan Daya Tarik Bekerja sebagai Abdi Negara

10 Agustus 2020   10:10 Diperbarui: 10 Agustus 2020   13:11 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seorang karyawan menghitung mata uang dalam bentuk pecahan Rp 50.000 dan pecahan Rp 100.000. Hari ini, pemerintah akan membagikan gaji ke-13 untuk pegawai negeri sipil (PNS) TNI Polri. | Foto: kaltim.tribunnews.com

Belum lagi adanya tunjangan kerja. Termasuk gaji ke-13. Selain juga alasan jam kerja yang menurut mereka teratur, berangkat pagi pulang petang.  Bandingkan dengan pekerja yang harus lembur hingga malam.

Karena itulah, tidak mengherankan ketika tes seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dibuka oleh pemerintah, ada banyak anak muda yang tertarik untuk mencoba kesempatan itu.

Tahun ini, pemerintah meniadakan rekrutmen CPNS
Bagi mereka, tes CPNS dianggap sebagai lowongan pekerjaan. Anggapan yang memang tidak sepenuhnya salah. Karena memang, bagi yang lulus tes tersebut, tentunya bisa bekerja di kementerian ataupun pemerintah daerah dan mendapatkan gaji.

Namun, untuk tahun 2020 ini, mereka yang berkeinginan menjadi abdi negara, harus menunda dulu mimpinya. Mereka harus bersabar menunggu tahun depan.

Sebab, pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) telah membuat keputusan meniadakan rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) di tahun 2020 ini.

Menurut Menteri PAN-RB, Tjahjo Kumolo, pemerintah masih akan menuntaskan proses seleksi CPNS formasi tahun 2019 yang tertunda karena pandemi Covid-19.

"Penerimaan CPNS tahun 2020 akan kami tiadakan. Hal ini karena pemerintah masih akan menuntaskan proses seleksi CPNS formasi tahun 2019 yang tertunda karena pandemi Covid-19," ujarnya seperti dikutip dari Republika.co.id, Rabu (8/7).

Menteri PAN RB juga menegaskan bahwa untuk rekrutmen ASN 2021 akan dilaksanakan. Saat ini, kementeriannya sedang melakukan proses pengajuan serta verifikasi dan validasi usulan masing-masing instansi pemerintah.

"Proses ini akan mempertimbangkan kebutuhan untuk pembangunan nasional dan daerah serta hasil evaluasi dampak pandemi Covid-19," ujar Menteri Tjahjo dikutip dari Republika.

Pada akhirnya, tidak keliru bila ada banyak anak muda yang bermimpi menjadi abdi negara dengan berbagai pertimbangan mereka.

Namun, yang perlu disadari, menjadi abdi negara jangan mau enaknya saja. Bahwa, menjadi CPNS sejatinya tidak semata bekerja di instansi pemerintahan. Tetapi harus siap menjadi 'pelayannya masyarakat'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun