Mohon tunggu...
Guswanda Putra
Guswanda Putra Mohon Tunggu... Insinyur - #nelayanintelektual

Orang biasa yang hanya berprofesi sebagai praktisi perikanan dan kelautan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gempa

21 Juli 2018   19:55 Diperbarui: 21 Juli 2018   20:01 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Engkau datang begitu cepat

Pergi dengan meninggalkan jejak

Goresan duka dan luka

Bisa terlihat dimana-mana

Mungkin engkau sedang kesal

Ketika kami tidak mampu berjalan beriiringan dengan mu

Keserakahan kami mungkin melampaui batas

Hingga engkau mengeluarkan sedikit amarah

Bahkan langit pun memberi tanda

Dengan Awan hitam kelabu

Seakan-akan itu sebuah isyarat

Mendukung atas keputusan

Goncangan dahsyat adalah keputusan mu

Timur dan barat

Utara maupun selatan

Semua merasakan amarah mu itu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun