Mohon tunggu...
Kompasianer METTASIK
Kompasianer METTASIK Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis itu Asyik, Berbagi Kebahagiaan dengan Cara Unik

Metta, Karuna, Mudita, Upekkha

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Praktik CSR: Apakah Sama dengan Praktik Dana?

30 September 2022   04:21 Diperbarui: 30 September 2022   04:24 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Program CSR -- Apakah Sama dengan Praktik Dana? (gambar: kemenkopukm.go.id)

CSR merupakan model bisnis sebuah perusahaan untuk bertanggung jawab secara sosial kepada perusahaannya, pemangku kepentingan, dan publik. Dengan CSR, perusahaan dapat menyadari jenis dampak yang ditimbulkan pada semua aspek masyarakat, termasuk ekonomi, sosial, dan lingkungan.

CSR sering dibagi menjadi empat kategori, yaitu: tanggung jawab terhadap lingkungan, tanggung jawab moral, upaya filantropi, dan tanggung jawab keuangan.

Tanggung jawab dalam lingkungan merupakan pilar tanggung jawab sosial perusahaan yang berakar pada pelestarian alam. Upaya untuk menjaga lingkungan hidup dapat dilakukan dengan mengurangi polusi, limbah, konsumsi sumber daya alam secara efisien, dan pengurangan emisi melalui proses produksi yang baik. Perusahaan yang menebang pohon harus berkomitmen untuk menanam jumlah pohon yang sama banyaknya atau melebihi daripada yang ditebang.

Tanggung jawab etika adalah pilar tanggung jawab sosial perusahaan yang berakar pada tindakan yang adil dan etis. Perlakuan yang adil untuk semua jenis pelanggan dan pemasok tanpa memandang usia, ras, budaya, status ekonomi, atau orientasi seksual. Perlakuan positif terhadap semua karyawan termasuk gaji dan tunjangan yang melebihi batas minimum yang diamanatkan. Ini termasuk pertimbangan ketenagakerjaan yang adil untuk semua individu terlepas dari perbedaan pribadi. Pengungkapan yang jujur tentang masalah operasional kepada investor secara tepat waktu dan penuh rasa hormat.

Tanggung jawab filantropi adalah pilar tanggung jawab sosial perusahaan untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat, yaitu perusahaan menggunakan sumber dayanya untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Sebuah perusahaan dapat menyumbangkan keuntungannya untuk membuat amal atau perusahaan mensponsori acara penggalangan dana untuk suatu kesejahteraan umat manusia, makhluk hidup, dan melestarikan lingkungan hidup.

Tanggung jawab ekonomi merupakan pilar tanggung jawab sosial perusahaan yang menyatukan ketiga bidang di atas. Sebuah perusahaan membuat rencana untuk lebih fokus pada lingkungan, etika, dan filantropi; namun, perusahaan harus mendukung rencana ini melalui program investasi keuangan, donasi, atau riset produk. Tanggung jawab di bidang ekonomi dapat berupa dana untuk penelitian dan pengembangan untuk produk baru sehingga siklus produk yang sedang ditawarkan perusahaan akan berlanjut lebih lama. Perusahaan merekrut berbagai jenis bakat untuk memastikan tenaga kerja yang beragam. Perusahaan yang memiliki tanggung jawab kepada publik (perbankan, asuransi, dan perusahaan yang sudah go public) harus memastikan pelaporan keuangan yang transparan dan tepat waktu termasuk audit eksternal.

Banyak perusahaan melihat CSR sebagai bagian integral dari citra merek mereka. Mereka percaya bahwa pelanggan akan lebih cenderung melakukan bisnis dengan perusahaan yang memperlakukan pelanggan, pemasok, karyawan mereka secara adil dan etis, dan juga perusahaan yang selalu menjaga kelestarian alam.

Program CSR umumnya dilakukan oleh perusahaan besar, namun perusahaan kecil juga berpartisipasi dalam CSR melalui program skala kecil, seperti menyumbang ke badan amal lokal dan mensponsori acara lokal.

Penutup

Program CSR sering dibagi menjadi empat kelompok, yaitu tanggung jawab lingkungan, etika, filantropi, dan ekonomi. Tanggung jawan lingkungan berfokus pada pelestarian sumber daya alam. Tanggung jawab etis memastikan operasi bisnis yang adil dan jujur kepada semua pihak yang memiliki kepentingan. Tanggung jawab filantropi berfokus pada menyumbang untuk tujuan mulia yang tidak berhubungan dengan bisnis. Tanggung jawab ekonomi mendorong dukungan kepada tanggung jawab lingkungan, etika dan filantropi.

Perusahaan yang menjalankan program CRS berusaha untuk memberikan dampak positif bagi dunia pada umumnya, dan kepada masyarakat, alam, dan komunitas di mana perusahaan beroperasi, khususnya. Selain itu, perusahaan percaya bahwa mereka mendapatkan manfaat dari program tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun