Tapi tiba-tiba ada suara yang berbisik;
"carilah tuhanmu dan sebab kamu diciptakan "
"tak apa kau tersesat daripada merasa paling taat"
Dan aku langsung teringat syair abu nawas
"Meminta surga pun aku tak pantas , tapi aku juga takut kedalam neraka"
 Lantas air mata ku hujan membasahi pipi.
Dan kurasa sajak ini sudah terlalu membelot dari perbincangan awal.
Memang sajak ini harus ku akhiri
tanpa menyimpan sedikit pun dendam terhadap apapun
Kuharap kau juga begitu, kuharap juga ini bukan menjadi suatu gangguan berpikir di pagi harimuÂ
Dan kuharap senyuman segera menghiasi wajahmu yang merona itu. Bahkan kau bisa berbahagia menjalani hari dan berbahagia dengan orang yang kau anggap istimewa
Sedikit kesimpulan malam iniÂ
"tetaplah mencari jalan pulang"
"hingga tuhan memanggilmu pulang"