Mohon tunggu...
Nebougis 17
Nebougis 17 Mohon Tunggu... Administrasi - catatan kaleng

panggil saya, Nebo

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Oshin 3

30 April 2011   01:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:14 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

bagai sebuah hikayat,

mengalir diantara musim-musim

mementaskan lakon dalam detak-detak hidup

kau adalah wajah dalam kerinduan

hentakkan lagi kakimu

sebagai tanda pertemuan

.

kemarin adalah sunyi yang pergi,

saat kirana menyatu dilangit

seperti menyatukan nafas kejora

dalam syair yang damai (dalam cahaya matamu)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun